Berikut ini adalah tips penting bagi anda yang ingin memotong kartu sim. Simak baik baik.
Tidak semua kartu sim bisa dipotong.
Ya, tidak semua kartu mini sim bisa dipotong menjadi micro sim atau nano
sim. Anda perlu memperhatikan ukuran chip pada kartu mini sim yang anda
miliki. Kartu mini SIM keluaran lama biasanya memiliki ukuran chip yang
lebih besar.
Bila kartu mini SIM tersebut dipotong, sebagian chip bakal ikut
terpangkas. Hasil akhirnya, kartu itu justru rusak dan tentunya tidak
bisa digunakan lagi. Yang dimaksud chip disini adalah lempengan berwarna
kunng keemasan. Silahkan lihat pada gambar diatas. Bila kartu mini SIM
yang sobat miliki memiliki ukuran chip yang besar, anda sebaiknya
mengunjungi kantor layanan operator gsm. Disana, anda tinggal meminta
kartu SIM yang baru yang ukurannya sesuai dengan ponsel yang anda miliki
saat ini.
Haluskan setelah dipotong.
Karu SIM yang berukuran lebih kecil yang dihasilkan dari proses
pemotongan sebaiknnya tidak langsung anda selipkan ke ponsel anda.
Haluskan dan ratakan dulu sekeliling kartu micro SIM atau nano SIM itu.
Sebagai alat bantu untuk meratakan tepi kartu SIM, anda bisa
memanfaatkan kikir di gunting kuku. Kalau anda tidak mempunyai benda
itu, gunakan ampelas atau sisi tajam pada gunting atau cutter. Gesekkan
secara perlahan ke pinggiran kartu micro SIM atau nano SIM.
Khusus nano SIM, tipiskan sedikit.
Standar ketebalan kartu nano SIM 0,9mm lebih tipis dari pada kartu micro
SIM dan nano SIM. Sekilas berbeda sedikit sekali. Tak sampai 1mm.
Praktiknya, perbedaan setipis itu bisa mengakibatkan kartu nano SIM anda
tersangkut di slot nano SIM pada ponsel anda.
Karena itu, sebelum memasang kartu nano SIM hasil potongan ke ponsel,
sebaiknya tipiskan dahulu kartu nano SIM tersebut. Cara termudah adalah
menggosokkan kartu nano SIM anda ke permukaan ampelas secara
berkali-kali
Tips Penting Ketika Hendak Memotong Kartu sim!